Minggu, 26 April 2009

PEMILIHAN TATA LETAK RUANG

Sebagaimana diketahui, masing-masing ruang memiliki fungsi dan sifat tertentu. Maka untuk memenuhi fungsi dan sifat masing-masing, pemilihan tata letak di atur menurut perioritas kegunaan ruang dengan penyesuaian pada situasi/kondisi yang ada pada persil tanah.

Misalnya, area peristirahatan memerlukan suasana yang tenang dan udara yang paling segar/sejuk. Maka area peristirahatan ditempatkan pada bagian yang paling sejuk dan jauh dari keramaian lalu lintas, sedangkan area pemukiman pada bagian muka rumah yang berhubungan dengan jalan keluar, dan area pelayanan dapat ditempatkan pada perioritas yang terakhir.

Pemilihan tata letak ruangan tidak terlepas dari peraturan dan persyaratan yang berlaku tentang garis sempadan bangunan, serta situasi dan kondisi yang ada pada persil tanah itu sendiri. Misalnya, persil tanah menghadap ke arah barat, maka area peristirahatan ditempatkan pada bagian utara atau selatan untuk mengurangi pengaruh panas matahari. Tetapi persisnya letak di sebelah utara atau selatan tergantung dari situasi/kondisi setempat. Misalnya, pada bagian utara pemandangan lebih menarik dan arus angin mengalir dari utara ke selatan. Maka area peristirahatan sebaiknya ditempatkan pada bagian utara.

Tidak ada komentar:

Referensi Buku

  • Dasar Perencanaan Rumah Tinggal by Tutu TW. Surowiyono